JAKARTA, - LAMI (Lembaga Aspirasi Masyarakat Indonesia) berharap masyarakat tidak
terpancing dengan isu SARA, apalagi belakangan ini isu tersebut muncul
dengan adanya ucapan dari mantan Gubernur, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok, di
Kepulauan Seribu, beberapa waktu lalu, terkait Surat Al-Maidah ayat 51.
“Kami dari
LAMI meminta masyarakat, jangan terpancing adanya isu SARA. Karena isu SARA
dapat memecah belahbangsa, apalagi terkait ucapan Ahok,” kata Sekretaris
Jenderal LAMI, Ozet Hamid Noer.
Ozet sapaan
akrabnya, menyampaikan, sangat menghargai element masyarakat yang akan
menggelar aksi damai, yang beredar direncanakan pada 4 November 2016 mendatang.
Dikarenakan, aksi damai tersebut hal yang wajar didalam berdemokrasi di
Indonesia.
“Kami
mengharapkan penegak hukum dalam (isu SARA, red) hal ini Polda Metro Jaya
segera melakukan upaya hukum, agar masyarakat cepat tahu proses hukum (terkait
Ahok),” ujarnya.
Disampaikan
Ozet, para calon Gubernur DKI Jakarta agar berkampanye tidak melakukan black campaign ataupun membawa terkait
isu SARA. Lebih baik, tambah dia, para calon adu program visi dan misi
membangun Jakarta.
“Jakarta
adalah wajah atau potret Indonesia, merupakan Ibu Kota Negara. Indonesia bahkan
dunia ikut memantau perkembangan pemilihan Gubernur,” pungkasnya. (red)
Posting Komentar